EnglishFrenchGermanItalianPortugueseRussianSpanish
KONTAK
Id YM
Mobile 087851480799
Flexi 03171540099
SMS 089695216969

Sabtu, 15 September 2012

WARGA KALIMAS DATANGI DPRD TUNTUT PT. KAI

KLIK MEDIA - Ratusan warga Kalimas-Surabaya melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Kota Surabaya menuntut status tanah mereka yang akan digusur untuk proyek terminal Peti Kemas dan jalur Doble track Jakarta-Surabaya.

Dalam aksinya, mereka meneriakkan yel-yel dan membawa spanduk yang mengecam tindakan PT KAI dan Pelindo III yang dianggap merampas hak kepemilikan tanah yang sudah ditempati warga sejak tahun 1960. Ketua RW I Kalimas Baru, Santoso dalam aksinya mengatakan, warga ini menuntu hak sertifikasi tanah mereka yang telah ditempati selama puluhan tahun. Bahkan dirinya mengancam sebanyak 5000 kepala keluarga (KK) yang menghuni warga Kalimas Baru, kelurahan Perak Utara, kecamatan Pabean Cantikan tidak akan berpertisipasi dalam Pemilu 2014 alias Golongan Putih (Golput). “Intinya kita meminta sertifikasi tanah yang kita huni selama puluhan tahun. Jika tidak sebanyak 5000 KK warga Kalimas Baru tidak akan berpartisipasi dalam pemilu 2014 nanti,” kata Santoso saat demo bersama warga, Jumat (14/9). Aksi ini dipicu tindakan PT KAI yang dianggap melanggar kesepakatan dengan melakukan penggusuran terhadap 21 warga meski diberikan ganti rugi. Padahal pada pertemuan sebelumnya saat hearing di Komisi A dan dihadiri perwakilan warga, PT KAI dan Badan Pertahanan Negara (BPN) menyebutkan belum ada keputusan untuk melakukan tindakan penggusuran dan pembongkaran rumah warga.“ Kita menggangap wakil rakyat tidak berpihak kepada warha dan bermain dengan PT KAI serta Pelindo III. Pemkot dan DPRD tidak berpihak kepada rakyat,” katanya.(R/L/S)

0 komentar:

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More